JAKARTA - Porsi saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) akan menjadi 54% dari modal ditempatkan dan disetor PT Bank Indonesia Syariah Tbk (BRIS) pasca rights issue pada 28 November -5 Desember 2022.
Dalam prospektus singkat yang dikutip pada Kamis (29/9), Bank Mandiri, pemegang 20.905.219.379 saham atau mewakili 50,83% dari modal ditempatkan dan disetor BRIS, telah menyatakan komitmen membeli saham Seri B yang diterbitkan sesuai haknya.
Saat ini, modal dasar BRIS Seri A Rp 500 dan Seri B Rp 39,99 triliun, modal ditempatkan dan disetor penuh Rp 20,56 triliun, dan jumlah saham dalam portepel Rp 19,43 triliun. Struktur pemilik saham Seri B yakni, BMRI 50,83%, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) 24,85%, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) 17,25%, dan masyarakat 7,08%.
Pasca rights issue, diasumsikan hanya Bank Mandiri yang melaksanakan haknya, maka porsi sahamnnya menjadi 54,22% dari modal ditempatkan dan disetor penuh Rp 22,08 triliun, diikuti BBNI 23,13%, BBRI 16,05%, dan masyarakat 6,59%.
Dalam rencana aksi korporasi tersebut, BSI akan menerbitkan 6 miliar saham bernominal Rp 500 per lembar. Seluruh dana yang diperoleh akan digunakan untuk penyaluran pembiayaan kepada nasabah. (LK)