JAKARTA. PT Citra Borneo Utama Tbk (CBUT), entitas usaha milik PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS), akan melaksanakan penawaran umum perdana (Initial Public Offering/IPO) dengan melepas 625 juta lembar saham.
Jumlah saham yang akan akan ditawarkan CBUT setara dengan 20% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp100 per saham.
Dalam prospektus penawaran awal (book building) harga pelaksanaan IPO diperkirakan berada di kisaran Rp690 sampai Rp1.280 per lembar. Dengan demikian, CBUT berpotensi meraup dana segar sebanyak-banyaknya Rp800 miliar.
CBUT berencana menggunakan sekitar 54% dari dana yang akan diperoleh dari IPO untuk peningkatan kapasitas refinery dan infrastrukturnya. Sisanya akan digunakan untuk peningkatan modal kerja, termasuk pembelian bahan baku.
Sebagai catatan, CBUT menjalankan bisnis pemurnian, pemisahan/fraksinasi, dan perdagangan produk kelapa sawit beserta turunannya. Perseroan didirikan pada 2013 dan telah melakukan perdagangan baik di pasar domestik hingga luar negeri.
Masa penawaran awal saham CBUT akan berlangsung pada 13-19 Oktober 2022. Penawaran umum akan dilaksanakan pada 31 Oktober sampai 2 November 2022, serta pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 4 November 2022. (KR)