JAKARTA. PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK), perusahaan properti dan real estate milik PAM Group, akan melaksanakan penawaran umum perdana (Initial Public Offering/IPO) sebanyak 2,75 miliar lembar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Jumlah saham yang diterbitkan oleh BSBK setara dengan 12,09% dari modal ditempatkan dan disetor setelah IPO. Setiap memiliki nilai nominal Rp10 per lembar.
Dalam prospektus yang telah disampaikan, BSBK akan menetapkan harga penawaran saham IPO pada kisaran Rp100-Rp120 per lembar. Dengan perkiraan harga ini, perseroan berpotensi meraup dana segar sebanyak-banyaknya Rp330 miliar lembar.
BSBK akan mengalokasikan sekitar 90% dana yang diperoleh dari IPO untuk modal kerja. Kemudian sekitar 10% akan digunakan untuk kebutuhan operasional perseroan.
Masa penawaran umum saham BSBK akan berlangsung pada 28 Oktober - 1 November 2022. Sementara itu distribusi saham secara elektronik akan dilaksanakan pada 2 November 2022 dan pencatatan saham di BEI pada 3 November 2022. (KR)