BerandaBeritaVideo

Laba bersih Barito Pacific anjlok jadi hanya US$ 30,06 juta

01 November 2022 05:42

JAKARTA. Laba bersih PT Barito Pacific Tbk (BRPT) merosot tajam pada Semester I-2022 dari US$ 244,36 juta menjadi US$ 30,06 juta karena memburuknya kondisi ekonomi global akibat ketegangan geopolitik yang berlanjut.

Pendapatan bersih perusahaan milik konglomerat Prayogo Pangestu itu pada Semester I-2022 sebesar US$1,61 miliar. Naik 4% dari periode yang sama tahun 2021, karena harga jual rata-rata produk petrokimia yang cukup tinggi dan kapasitas yang stabil dari segmen energi. Dari jumlah itu, anak usaha yaitu Star Energy menyumbang US$278 juta.

Presiden Direktur Barito Pacific Agus Pangestu mengatakan kinerja perusahaan pada Semester I-2022 itu sebagian besar dipengaruhi kondisi makro ekonomi global yang menantang akibat ketegangan geopolitik yang berkelanjutan dan melambatnya aktivitas ekonomi China. "Meskipun periode ini menantang untuk industri petrokimia, angka konsolidasi kami mencerminkan hasil dari transformasi pilar bisnis kami, karena segmen bisnis panas bumi terus memberikan profil ketahanan dengan memberikan kinerja yang solid," ungkapnya dalam keterangan resmi, Senin (31/10/2022). Agus juga menjelaskan tingkat pengoperasian petrokimia cukup sehat, biaya bahan baku yang tinggi pada akhirnya menyeimbangi kenaikan harga produk, yang menekan pendapatan segmen petrokimia.

Pada enam bulan pertama 2022 itu, EBITDA BRPT sebesar US$263 juta karena ditopang kinerja Star Energy Geothermal yang stabil. “Bisnis energy Perseroan melalui Star Energy Geothermal terus menjadi penopang terhadap volatilitas bisnis petrokimia, yakni memberikan pendapatan sebesar US$278 juta pada semester I-2022, dengan EBITDA sebesar US$231 juta,” paparnya. (AM)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.