JAKARTA - Meski pergerakan pasar saham diwarnai penjualan saham oleh para investor hari ini, Senin (31/10), investor dua emiten justru menambah kepemilikan, dan satu emiten mendapat investor anyar.
Saham emiten minimarket Indomaret, PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) dibeli oleh Hannawell Group Limited, sebesar 477 juta lembar, sehingga kepemilikan perusahaan asing ini hampir menyentuh 40%. Pemegang saham pengendali PT Indonesia Prima Property Tbk (OMRE), yaitu First Pacific Capital Group Ltd, ikut menambah kepemilikan OMRE hingga mencapai 78%. Lalu ada investor perorangan Budi Gunawan yang menjadi investor teranyar PT Guna Timur Raya Tbk setelah membeli hampir 30 juta lembar saham atau 6,77% kepemilikan TRUK.
Di sisi lain, daftar investor yang melepas sahamnya diawali oleh PT Capital Strategic Invesco, pemegang saham pengendali PT Capital Financial Indonesia Tbk, yang menjual hampir 400 juta lembar CASA. Pemegang saham mayoritas lain yang juga mengurangi kepemilikan adalah PT Selis Investama Indonesia dengan menjual 6,5 juta saham PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS), emiten manufaktur sepeda listrik. Lalu ada 14,7 juta saham PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) yang dijual oleh induk perusahaannya PT Sinar Mas Cakrawala.
Penjualan yang cukup signifikan juga dilakukan oleh PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk atas 300 juta saham PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA), sehingga kepemilikannya turun 30% menjadi di bawah 12%. Investor perorangan, sekaligus direktur utama PT Widodo Makmur Perkasa Tbk, Tumiyana, terus menjual saham WMPP, kali ini sebanyak 111 juta lembar.
Terakhir, saham emiten rumah sakit PT Metro Healthcare Indonesia Tbk (CARE) dikabarkan dijual oleh PT Capital Life Syariah sebanyak 19 juta lembar, dan Cathay Life Insurance Co Ltd menjual 2,3 juta saham PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA). (KD)
Perbarui kabar pasar saham di Market Hints IDN Financials!