JAKARTA - Selasa (15/11), volume bersih perdagangan asing terus merosot. Minus hampir 360 juta lembar saham kali ini disebabkan oleh volume pembelian asing yang tidak mencapai 1,75 miliar lembar, sedangkan volume penjualan stabil di atas 2 miliar lembar. Penjualan asing tertinggi dirasakan oleh saham BUMI (PT Bumi Resources Tbk) sebanyak 223 juta lembar, meskipun net volume terendah dicatat oleh GOTO (PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk) di minus 71 juta, dengan penjualan hanya 122 juta lembar.
Berikutnya, investor asing juga menjual lebih dari 164 juta saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA), hampir 89,5 juta saham PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI), dan 36 juta lebih saham PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA).
Berbeda dengan daftar penjualan, volume pembelian asing tidak ada yang menyentuh angka 100 juta lembar. Pembelian tertinggi dicatat oleh PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) dengan 93 juta lembar. Itupun diikuti oleh penjualan hampir 80 juta saham, sehingga volume bersih BNBR hanya di angka 13,5 juta. Angka tertinggi justru diperoleh oleh PT Adaro Minerals Indonesia Tbk ADMR yang memiliki net volume 35 juta, dengan pembelian asing hanya 48 juta lembar.
Selanjutnya, saham PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) tampak masih menarik perhatian asing dengan penjualan 71 juta lembar. Lalu ada 27 juta lembar saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dan 20 juta saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA) yang juga ikut dikantongi asing. (KD)
Dapatkan terus berita Investasi Asing hanya di IDN Financials!