JAKARTA. PT Multi Medika Internasional Tbk (MMIX), perusahaan perdagangan alat laboratorium dan farmasi, akan melaksanakan penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Jumlah saham MMIX yang ditawarkan dalam IPO yaitu sebanyak 600 juta lembar, setara 25% dari mdoal ditempatkan dan disetor perseroan setelah IPO. Setiap saham memiliki nilai nominal Rp25 dan akan ditawarkan dengan harga Rp160 sampai Rp210 per lembar.
Dengan asumsi harga pelaksanaan tertinggi yaitu Rp210 per saham, MMIX berpotensi meraup dana segar hingga Rp126 miliar. Sekitar 65% dari dana yang diperoleh lewat IPO akan dialokasikan sebagai modal kerja, sementara sisanya 35% untuk perluasan distribution center dan sarana logistik perseroan.
Masa penawaran awal saham MMIX berlangsung pada 15-22 November 2022. Sedangkan penawaran umum akan dilaksanakan pada 30 November - 2 Desember 2022, serta pencatatan di BEI pada 6 Desember 2022.
MMIX telah menunjuk PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Sedangkan penjamin emisi efek dalam IPO akan ditentukan dalam waktu dekat.
Menurut data idnfinancials.com, total aset MMIX tercatat sebanyak Rp82,61 miliar per 30 Mei 2022. Sementara itu total ekuitasnya tercatat sebesar Rp50,14 miliar. (KR)