JAKARTA. PT Gunung Raja Paksi Tbk (GGRP) memproyeksikan capaian penjualan penuh pada tahun 2022 sebesar US$ 972 juta atau tumbuh 34,7% (yoy). Sementara itu hingga Kuartal III-2022 Perseroan membukukan penjualan bersih US$ 723,26 juta.
Corporate Affairs Director GGRP, Fedaus menjelaskan proyeksi tersebut didorong oleh gencarnya pembangunan-pembangunan infrastruktur di tanah air. “Perseroan akan terus mendukung proyek-proyek infrastruktur dalam negeri termasuk di dalamnya proyek Ibu Kota Negara baru (IKN),” demikian Fedaus seperti dikutip Kontan.co.id (24/11/2022).
Sementara itu pada kuartal III-2022, Perseroan berhasil membukukan penjualan bersih sebesar US$ 723,26 juta, meningkat 44,02% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 502,43 juta. Baja lembaran dan turunannya yang naik sebesar 35,4%, menjadi penopang capaian penjualan sebesar US$ 501 juta dan baja batangan dan turunannya yang naik 68,18% mengkontribusi US$ 222,24 juta terhadap total penjualan.
Seiring dengan meningkatnya penjualan, Peseroan juga membukukan peningkatan beban pokok penjualan sebesar 50,8% menjadi US$ 650 juta pada kuartal III-2022 dari US$ 431,42 juta. Pada akhirnya, Perseroan membukukan laba bersih periode berjalan sebesar US$ 49,20 juta, naik dari capaian tahun lalu sebesar US$ 40,20 juta. Ekuitas perseroan meningkat 5,84% menjadi US$ 797,23 juta, aset tumbuh 10,48% menjadi US$ 1,18 milyar. (AM)