JAKARTA. PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE) telah menetapkan harga saham yang ditawarkan dalam Penawaran Umum Perdana atau Initial Public Offering (IPO) pada batas bawah yaitu Rp75 per saham.
Sebelumnya pada periode penawaran awal (book building), NINE memperkirakan harga penawaran saham IPO pada kisaran Rp75 sampai Rp90 per lembar. Dengan penetapan harga saham IPO pada batas bawah, perseroan hanya akan memperoleh dan segar maksimal Rp32,4 miliar dari aksi korporasi ini.
Sekitar 52,66% dana hasil IPO NINE akan digunakan untuk modal kerja. Kemudian sekitar 32,09% akan digunakan untuk pembukaan 19 service point di Jawa hingga Kalimantan. Sementara sisanya sekitar 15,25% dialokasikan untuk pembelian gudang penyimpanan.
Masa penawaran umum saham NINE dijadwalkan berlangsung pada 25 November 2022. Distribusi saham akan berlangsung pada 2 Desember 2022 dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 5 Desember 2022.
NINE telah menunjuk 2 perusahaan sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Kedua perusahaan tersebut yaitu PT Victoria Sekuritas Indonesia dan PT Elit Sukses Sekuritas. (KR)