JAKARTA - Senin (5/12), pergerakan para investor didominasi oleh GOTO Peopleverse Fund (GPF) yang kembali melepas saham GOTO sebanyak 2.049.463.197 lembar, atau sekitar 0,17% kepemilikan. Sebagai informasi, GPF adalah perusahaan yang berdomisili di Kepulauan Cayman, sebuah teritori Inggris di barat Laut Karibia. Perusahaan ini mengelola Program Rencana Insentif Jangka Panjang, dengan membantu GoTo dalam memberi opsi saham khusus kepada karyawan, mantan karyawan, anggota direksi, dan anggota dewan komisaris perusahaan yang berhak mendapatkannya.
Selain GOTO, saham beberapa emiten lain juga dilego para pemegang saham, dimulai dengan 43,26 juta saham PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) oleh Romo Nitiyudo Wachjo, investor individu yang kini memiliki 10,67% kepemilikan. Perusahaan pengendali PT Sinar Mas Cakrawala, juga menjual 7,73 juta saham PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA), sedangkan 2,5 juta saham PT Tri Banyan Tirta Tbk (ALTO) dilepas oleh PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. Dari pasar asing, pemegang saham Bintang Bara B.V menjual 5,5 juta saham PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA), dan UOB Kay Hian (Hong Kong) Ltd masih terus melepas 4,06 juta saham PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP).
Sebaliknya, tidak ada transaksi besar yang terjadi di sisi penambahan saham. Pembelian terbesar dilakukan oleh investor individu Asep Sulaeman Sabanda atas 4,91 juta lembar saham PT Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS) dan buyback sebesar 3 juta lembar oleh PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK). Misi buyback juga masih dilakukan PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) sebanyak 1,3 juta, sedangkan pengendali PT Guna Makmur Raya menambah 2,75 juta saham atas emiten PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK). (KD)
Dapatkan berita dan petunjuk pasar teranyar di IDN Financials!