JAKARTA. The Mission French Tech Global bersama Menteri Transisi Digital dan Telekomunikasi Prancis Jean-Noel Barrot, telah meresmikan La French Tech Indonesia, komunitas inklusif asal prancis yang mengumpulkan jaringan startup, inkubator, akselerator, dan aktor teknologi lain di Indonesia.

Anne Caron, Co-President French Tech Chapter Bali, menyampaikan komunitas inklusif ini terbuka bagi siapa saja yang tertarik dengan teknologi. “Kami menyatukan para pelaku teknologi untuk saling membantu memajukan ambisi mereka, dan kami menyediakan platform bagi mereka yang ingin belajar, terhubung, dan mendorong inisiatif baru di ruang tersebut,” ungkap Caron, dalam keterangan resminya.

Sementara itu Reza Pir Nazar, Co-President French Tech Chapter Jakarta, menyatakan La French Tech Indonesia mengusung misi yang sejalan dengan French Tech Network Global yaitu membentuk kolaborasi startup berbasis teknologi antara Indonesia dan Prancis di berbagai bidang. Mulai dari transisi energi (dekarbonisasi & cleantech), health tech, e-commerce & fintech, dan artificial intelligence (AI).

Sejalan dengan misi tersebut, La French Tech Indonesia akan menggelar beberapa agenda seperti pitch competitions, lunch & learn, pitch & play, monthly networking, dan annual summit. Pada tahun ini, agenda annual summit akan digelar di Jakarta pada Oktober 2023 mendatang.

Tidak hanya itu saja, La French Tech Indonesia juga menawarkan peluang bekerja di Prancis dengan fasilitas Visa Talent. Visa ini diperuntukkan bagi warga Indonesia yang memiliki pendidikan dan pengalaman kerja dalam ekosistem teknologi di Indonesia. (KR)