JAKARTA - Grup Modalku, platform fintech, kucurkan pembiayaan sebanyak US$ 3 miliar di 100 ribu debitur Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di lima negara antara lain, Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Vietnam.

Reynold Wijaya, Co Founder dan CEO Modalku menyampaikan konsisten mendukung pembiayaan bagi UMKM dengan berbagai fasilitas pendanaan jangka pendek. "Fasilitas pendanaan ditawarkan dengan menjaga tingkat default grup di bawah 2%," katanya dalam siaran pers, Selasa (18/4).

Menurut dia, solusi pendanaan yang ditawarkan Grup Modalku antara lain, pembayaran dan collect paymen yang dapat digunakan UMKM guna menerima pembayaran dari pelanggan. Nilai transaksi bruto Grup Modalku tercatat tumbuh tiga kali lipat per tahun pada produk Elevate di Singapura dan Malaysia dan integrasi pada Cardup sebagai solusi pembayaran di tahun 2022.

Terkait pemberdayaan UMKM di Asia Tenggara, pihaknya telah meraih pendanaan Seri C+, meningkatkan penyaluraan pembiayaan di Thailand dan Vietnam, memperdalam proporsi pendanaan loka, menerima fasilitas kredit pertama dari HSBC senilai US$ 50 juta, dan co-investment dengan Bank Index.

Pihaknya optimistis pembiayaan terhadap UMKM akan tetap tumbuh dan berkelanjutan di tengah tantangan global tahun ini. "Kami akan tetap berinovasi dan menjawab tantangan yang dialami UMKM dengan meningkatan akses pembiayaan dan pembayaran, dan layanan keuangan lainnya," katanya. (LK)