JAKARTA - Laba periode berjalan PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA), pengelola gerai makan cepat saji, melonjak lebih 200% menjadi Rp 31,52 miliar per semester I 2021 dari Rp 10,47 miliar di periode serupa tahun lalu. Pertumbuhan yang siginifikan itu ditopang oleh efisiensi beban penjualan yang menyebabkan pertumbuhan laba operasi.
Dalam Laporan Keuangan semester I 2021 yang dipublikasikan pada Kamis (19/8), Jeo Sasanto, Direktur PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA) menyampaikan penjualan tercatat Rp 1,68 triliun, yang berasal dari penjualan makanan Rp 1,59 triliun dan minuman Rp 95,34 miliar. Sedangkan di semester I 2020, PZZA membukukan penjualan Rp 1,81 triliun, yang mana segmen makanan menyumbang penjualan Rp 1,73 trilun dan minuman Rp 94,77 milliar.
Adapun laba kotor tercatat Rp 1,12 triliun, turun dari Rp 1,18 triliun, sedangkan laba operasi naik menjadi Rp 57,46 miliar dari Rp 26,78 miliar karena penurunan beban penjualan, beban umum dan administrasi, beban operasi lainnya, dan kenaikan pendapatan operasi lainnya. Laba sebelum pajak Rp 40,40 miliar, lebih tinggi dari periode sebelumnya yang mencatkan laba sebelum pajak sebesar Rp 15,92 miliar. (LK)