JAKARTA. PT BNI Life Insurance, anak perusahaan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), karena kontribusinya terhadap total premi telah mencapai 70%.
“Tahun ini kami akan mempertahankan kontribusi kanal bancassurance dengan mengoptimalkan penjualan produk-produk asuransi yang ada,” kata Neny Asriany, Direktur BNI Life Insurance, seperti dikutip Kontan pada Rabu (18/3) kemarin.
Asriany memperkirakan, premi bancassurance akan mengalami penurunan akibat virus corona (Covid-19). Apalagi sejumlah kantor BNI Life tidak dapat beroperasi secara normal.
Sejauh ini, BNI Life Insurance tengah menjalankan stress test pada sistemnya terkait dampak Covid-19. Setelah stress test ini, perseroan akan memutuskan apakah target pendapatan premi sebesar RP7,5 triliun pada tahun ini akan direvisi atau tidak. (KR)