BerandaBeritaVideo

Rights issue lagi, Bank Neo akan penuhi modal inti Rp3 triliun tahun ini

13 January 2022 07:16

JAKARTA. Untuk kesekian kalinya, PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) akan menjalankan rencana rights issue senilai Rp5 triliun guna memenuhi ketentuan modal inti minimum Rp3 triliun tahun ini.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Rabu (12/1/2022), manajemen menjelaskan bahwa perseroan termasuk dalam kriteria yang diwajibkan untuk memenuhi modal inti Rp3 triliun paling lambat 31 Desember 2022, sesuai ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) 12/2020 tentang Konsolidasi Bank Umum. Per 31 Desember 2021, Perseroan menyatakan telah memenuhi kewajiban modal inti minimum Rp2 triliun.

Sementara itu untuk tahun 2022 ini sesuai ketentuan POJK, Bank umum harus memenuhi modal inti minimum Rp3 triliun. Untuk memenuhi ketentuan itu, Bank Neo akan melaksanakan penambahan modal dengn hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) VI dan menargetkan memperoleh dana sebesar Rp5 triliun.

Rencana pemenuhan kewajiban modal inti minimum ini telah sesuai dengan rencana bisnis bank 2022-2024. "Perseroan dan pemegang saham berkomitmen untuk tetap memenuhi jumlah saham free float dari jumlah saham tercatat. Sedangkan PMHMETD VI menurut rencana akan dilakukan pada kuartal I-2022.

Pada tahun 2021, BBYB telah melakukan rights issue IV dan V dan meraih dana Rp2,51 triliun untuk memenuhi ketentuan modal inti minimum Rp2 triliun. Posisi modal inti Perseroan pun pada akhir 2021 menjadi Rp2,8 triliun. (AM)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.