JAKARTA. PT Ace Oldfields Tbk (KUAS), produsen kuas cat yang baru saja melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun lalu, membukukan laba bersih sebanyak Rp1,39 miliar pada semester pertama (1H) 2022.
Perolehan laba bersih KUAS pada 1H 2022 tumbuh 54% secara year-on-year (yoy) atau dibandingkan dengan semester yang sama tahun lalu. Pada 1H 2021, laba bersih perseroan hanya sebesar Rp903,6 juta.
Menurut laporan keuangan yang baru saja dirilis, pertumbuhan laba bersih KUAS pada 1H 2022 ditopang oleh kinerja penjualan yang mencapai Rp65,23 miliar. Penjualan perseroan pada 1H 2022 tumbuh 15,5% secara yoy.
Penjualan produk KUAS masih mengandalkan pasar lokal, dengan kontribusi 88% atau Rp57,42 miliar dari total penjualan pada 1H 2022. Sementara itu sisanya sekitar 12% atau Rp8,11 miliar merupakan penjualan ekspor.
Wilayah Jawa dan Bali berkontribusi sebesar Rp40,08 miliar terhadap total penjualan KUAS pada 1H 2022. Sementara itu wilayah Sumatera berkontribusi Rp10,02 miliar, Kalimantan Rp4,58 miliar, Sulawesi Rp2,14 miliar, dan Papua Rp592,6 juta.
Untuk pasar ekspor, Australia dan New Zealand berkontribusi sebsear Rp4,97 miliar terhadap penjualan KUAS pada 1H 2022. Penjualan ke Asia Pasifik tercatat sebesar Rp2,81 miliar dan Amerika Rp331,17 juta.
Per 30 Juni 2022, total aset KUAS tercatat sebanyak Rp278,72 miliar. Sementara itu total ekuitasnya tercatat sebanyak Rp140,11 miliar. (KR)