BerandaBeritaVideo

Net foreign minus 1,5 miliar lembar, Saham BUMI mendominasi

06 December 2022 16:15

JAKARTA - Mengawali pekan kedua Desember, total volume bersih perdagangan asing terperosok ke minus 2 miliar lembar. Pembelian asing tercatat sebesar 1,71 miliar, namun volume penjualan asing hampir dua kali lipatnya, yaitu sebanyak 3,24 miliar lembar. Hal ini membuat volume bersih perdagangan investor asing minus 1,52 miliar pada Senin (5/12) saja. Lebih dari separuh angka ini disumbangkan oleh saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Investor asing menjual 1.091.999.700 lembar saham BUMI, sehingga volume bersihnya minus 837.479.500 lembar.

Penjualan asing di saham emiten-emiten lain juga terpantau cukup besar. Saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) ada di posisi kedua dengan volume terjual sebesar 266,43 juta, dan volume bersih minus 198,11 juta lembar. Dua emiten lainnya, PT Wir Asia Tbk (WIRG) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga dilepas asing, masing-masing sekitar 126 juta lembar. Selanjutnya, asing melepas 123,71 lembar saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).

Di sisi pembelian asing, saham yang paling banyak dicari investor luar adalah 72,28 juta lembar saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). Sayangnya, saham BMRI juga dilepas asing sebanyak 58,21 juta, sehingga volume bersihnya hanya 14 juta lembar. Saham PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) dan PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) juga cukup laris, masing-maisng terjual ke asing lebih dari 51 juta lembar. Saham BULL bahkan mencatat volume bersih lebih dari 50 juta lembar, sedangkan saham AMAR mencapai 47 juta. Selain itu, pemegang saham asing juga belanja saham emiten-emiten pertambangan, yaitu 39,11 juta saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), dan 19,69 juta saham PT Darma Henwa Tbk (DEWA). (KD)

Dapatkan berita Investasi Asing terbaru hanya di IDN Financials!

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.