PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Tbk (SIDO) telah memutuskan untuk memperpanjang pembelian kembali saham Perseroan untuk 3 (tiga) bulan ke depan terhitung sejak tanggal 1 Desember, 2015 sampai dengan tanggal 29 Februari 2016.

Adapun alasan perpanjangan adalah :

  1. Rencana pembelian saham sebesar paling banyak 2,2% pada periode 1 September 2015  pada periode 1 September 2015 s/d 30 November, 2015 belum terpenuhi;
  2. Dana yang dicadangkan sebesar paling banyak Rp198 miliar masih tersisa.

Ketentuan dan kondisi lainnya sebagai berikut:

  1. Perseroan akan menghentikan pembelian kembali saham bila harga saham telah mencapai Rp600
  2. Saham yang telah dibeli kembali akan dibukukan sebagai saham tresuri dan rencananya akan dijual kembali setelah kondisi pasar membaik dengan harga yang lebih baik
  3. Dampak Pembiayaan Atas Pembelian Kembali Saham Terhadap Laporan Keuangan Perseroan. Pembiayaan atas pembelian kembali saham Perseroan sebesar jumlah maksimal, akan mengurangi jumlah aset dan ekuitas sebesar Rp198 miliar. Perseroan yakin bahwa pelaksanaan pembelian kembali saham tidak mempengaruhi pembiayaan kegiatan usaha Perseroan, karena sampai saat ini perseroan memiliki modal kerja dan arus kas yang memadai untuk menjalankan kegiatan operasional Perseroan.
  4. Pembahasan dan analisa Manajemen. Secara makro Dampak dari pelaksanaan pembelian kembali saham terhadap kondisi keuangan Perseroan dapat dilihat dalam proforma Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan yang berakhir pada tanggal 30 September, 2015 (tidak diaudit). Proforma Laba Bersih per saham serta imbal hasil aset (return on asset) dan imbal hasil ekuitas (return on equity) setelah dilakukannya pembelian kembali saham menjadi lebih tinggi dibandingkan tanpa dilakukannya pembelian kembali saham.
SIDO - PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk

Rp 720

-5 (-0,69%)