BerandaBeritaVideo

Realisasi kontrak baru BUMN Konstruksi masih jauh dari target 2019

01 October 2019 14:35

JAKARTA. Perolehan kontrak baru yang dibukukan oleh 4 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bidang konstruksi hanya sebesar Rp 60,8 triliun sampai akhir Agustus 2019 (8M), atau 32% dari target 2019.

Keempat BUMN Konstruksi tersebut adalah PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT), dan PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI).

Edbert Surya dan Adrian Joezer, Tim Equity Research Mandiri Sekuritas, mengatakan realisasi pada 8M 2019 lebih rendah dari periode yang sama 2018, yang mencapai 47%. “Realisasi proyek dari Kementerian PUPR masih lemah, sehingga kinerja BUMN Konstruksi hanya didorong oleh sejumlah proyek berskala kecil,” jelas mereka lewat keterangan resmi hari ini.

Selama 8M 2019, PTPP menjadi anggota BUMN Konstruksi yang menyumbang kontrak baru sebesar Rp 23 triliun. Sementara itu WIKA hanya Rp 21,5 triliun, WSKT Rp 9,5 triliun, dan ADHI Rp 6,8 triliun.

Salah satu pemberat realisasi kontrak BUMN Konstruksi pada tahun ini, menurut Mandiri Sekuritas, adalah regulasi pemerintah yang melarang perseroan mengambil kontrak murah di bawah Rp 100 miliar. (KR)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.