JAKARTA - Kepala Ekonom PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) Ryan Kiryanto berpendapat bahwa Bank Indonesia (BI) sebagai otoritas moneter harus meningkatkan koordinasi dengan Kementerian Keuangan selama lima tahun ke depan.
“Belajar dari perjalanan BI selama lima tahun terakhir, sebaiknya standing BI terus ahead the curve sehingga antisipatif dan responsif, tidak reaktif semata,” kata Ryan seperti dikutip Bisnis.com, Senin (14/10).
Menurut Ryan, selama lima tahun terakhir BI sudah merespons kebijakan fiskal dengan tepat sasaran. Hal ini tercermin dari langkah BI yang selalu merespons kebijakan fiskal lebih awal.
“Posisi BI menjadi lebih strategis di tengah economic uncertainty saat ini dan waktu-waktu yang akan datang,” tambah Ryan. (MS)