BerandaBeritaVideo

PTBA targetkan 1,4 juta ton DME dari pabrik gasifikasi Tanjung Enim

04 February 2020 13:16

JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menargetkan 1,4 juta ton Dimethyl Ether (DME) dari pabrik gasifikasi batu bara di kawasan Bukit Asam Coal Bases Special Economic Zone (BACBSEZ) Tanjung Enim. Pabrik gasifikasi batu bara ini diharapkan dapat beroperasi pada 2023.

Seperti dikutip dari keterbukaan informasi perusahaan, Senin (3/2), Hadis Surya Palapa, Sekretaris Perusahaan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mengatakan proyek hilirisasi batubara juga akan mampu memproduksi 300.000 ton methanol dan 250.000 ton mono ethylene glycol (MEG). "DME hasil hilirisasi bahan dapat digunakan sebagai bahan baku LPG sehingga dapat mengurangi impor gas untuk LPG," katanya.

Seperti diketahui, Bukit Asam telah mencanangkan hilirisasi di kawasan BACBSEZ pada Maret 2019, dengan menggandeng Air Products, investor asal Amerika Serikat di bidang gasifikasi. Di pabrik hilirisasi ini batubara akan diubah menjadi produk lain dengan teknologi gasifikasi. Dengan hilirisasi batubara maka Indonesia diyakini mampu mengurangi impor gas kisaran US$ 1 miliar per tahun.

Saat ini, PTBA memiliki cadangan batubara sebesar 3,33 ton dan sumber daya sebesar 8,17 miliar ton. Perusahaan terus menggenjot produksi dan penjualan batubara dan menjamin adanya diversifikasi bisnis lewat program hilirisasi bautbara. (LK)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.