BerandaBeritaVideo

Pemerintah teken kesepakatan perhubungan dengan Australia

11 February 2020 11:59

CANBERRA - Pemerintah Indonesia dan Australia telah menandatangani kesepakatan terkait dengan konektivitas udara, pendidikan vokasi transportasi, dan keselamatan transportasi.

Kesepakatan ini ditandatangani oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Dalam Negeri Australia Peter Dutton pada hari Senin (10/2). Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Presiden Indonesia Joko “Jokowi” Widodo dan Perdana Menteri Australia Scott Morrison.

Kesepakatan tersebut, kata Budi Karya, terutama terkait dengan konektivitas udara. Saat ini, ada 115 penerbangan dari Australia ke Indonesia dan hanya 82 penerbangan dari Indonesia ke Australia.

“Tapi mungkin itu tidak masalah, batasan-batasan yang selama ini ada kita minta akan dikurangi. Apalagi kita tahu bahwa sekarang ini status Indonesia itu masih yellow. Artinya kita dibedakan dengan negara-negara lain,” ujar Budi Karya dalam keterangan resmi di laman Sekretariat Kabinet. Untuk itu, pemerintah Indonesia telah meminta agar status Indonesia ditingkatkan menjadi green untuk mempermudah pergerakan dari dan ke Australia.

Selain itu, kesepakatan tersebut juga membahas pendidikan vokasi transportasi dan keselamatan transportasi. Menurut Budi Karya, Australia selama ini selalu mendukung peningkatan keselamatan transportasi di Indonesia, serta menyediakan tenaga pelatih untuk pendidikan vokasi transportasi.

“Saya pikir hubungan baik saat ini sudah berlangsung sejak 2003, dan kita akan tingkatkan dengan kegiatan-kegiatan yang lebih meningkat,” pungkas Budi Karya. (MS)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.