JAKARTA. PT Mandiri Tunas Finance (MTF) hingga Kuartal I-2020 mampu menumbuhkan penyaluran kredit produktif sebesar 27%. Namun merebaknya wabah covid-19, permintaan kredit mulai menurun.
Deputy Director MTF William Francis menjelaskan bahwa penyebaran Covid-19 membawa pengaruh bagi berbagai sektor jasa keuangan, termasuk industri pembiayaan. Tekanan perekonomian membuat masyarakat mengurangi permintaan kreditnya.
Pada kuartal I-2020 Perseroan berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1,1 triliun (year-on-year/yoy) dari kuartal I/2019 yang berkisar Rp870 miliar untuk pembiayaan kredit produktif. "Lending total kami sampai Maret 2020 masih naik 4,5% (yoy). Kalau berbicara April 2020, trennya menurun,," ujar William seperti dikutip Bisnis, Minggu (10/5/2020).
Dia menilai bahwa penyaluran pembiayaan produktif pun turut menurun di tengah pandemi. Hal tersebut membuat perseroan akan fokus dalam menjaga pembiayaan-pembiayaan eksisting. "Saat ini kami fokus kepada proses restrukturisasi nasabah," ujarnya. (AM)