JAKARTA - PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO), produsen bubuk cokelat, menghentikan sebagian operasional terkait upaya ikut penanggulangan Covid-19. Kondisi ini diprediksi akan memengaruhi penurunan pendapatan dan laba masing-masing kisaran 75% dibandingkan periode yang sama tahun lalu masing-masing sebesar Rp 19, 93 miliar dan Rp 1,12 miliar.
Firman Budidarma, Direktur Keuangan PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) mengatakan melakukan efisiensi beban operasional sebanyak mungkin guna mempertahankan kelangsungan usaha di tengah wabah Covid-19. "Perusahaan juga memaksimalkan pendapatan yang masih bisa direalisasikan dari semua jaringan penjualan, termasuk chanel penjualan melalui online," katanya dalam keterbukaan informasi yang dikutip pada Rabu (20/5).
Menurut dia, kondisi ini juga membuat pendapatan akan turun kisaran 75% secara konsolidasi hingga akhir tahun dibandingkan periode serupa tahun lalu. Selain itu, kondisi ini juga memengaruhi pemenuhan kewajiban perusahaan jangka pendek senilai Rp 116,81 miliar.
Guna mendongkrak penjualan secara online, pihaknya baru memperkenalkan chanel youtube tentang sajian makanan (baking with schoko). Per 30 September 2019, COCO membukukan penjualan Rp 150,55 miliar, naik dari Rp 115,07 miliar pada periode serupa tahun 2018.(LK)