BerandaBeritaVideo

Laba Bank Central Asia naik 8,6% di Q1 didukung pertumbuhan kredit dan dana murah

28 May 2020 10:42

JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membukukan pertumbuhan laba bersih 8,6% secara year on year (yoy) di Q1 2020 menjadi sebesar Rp6,6 triliun, didukung pertumbuhan kinerja kredit dan pengumpulan dana murah (CASA).

Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur BBCA, mengatakan selama Q1 2020 pertumbuhan kredit korporasi memberi kontribusi paling besar dibandingkan dengan segmen lain. Di periode ini, kinerja kredit korporasi tumbuh 25,4% secara yoy menjadi sebesar Rp260,4 triliun.

Sementara itu pada segmen lain seperti kredit komersial dan UKM naik 5,0% secara yoy menjadi Rp191,2 triliun, serta kredit konsumer tumbuh 3% secara yoy menjadi Rp154,9 triliun. Untuk segmen kredit perumahan dan kendaraan bermotor, kata Setiaatmadja, mengalami sedikit perlambatan.

Total portofolio kredit BBCA sampai akhir Maret 2020 kemarin mencapai Rp612,2 triliun. Sedangkan total dana murah, yang berkontribusi sebanyak 76,7% dari total dana pihak ketiga, mencapai Rp568,5 triliun.

Salah satu faktor perlambatan kredit di kedua segmen tersebut, yaitu adanya pandemi covid-19 di Indonesia. “Dalam kondisi saat ini, kami berkomitmen membantu nasabah yang kompeten dalam melalui situasi yang tidak menentu akibat dampak pandemi covid-19,” jelas Setiaatmadja lewat siaran pers. (KR)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.