JAKARTA. PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA), perusahaan keuangan milik Sinar Mas Group, berpeluang menjadi pemegang saham baru di PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk (MCOR) karena telah menjadi pembeli siaga dalam rights issue yang akan digelar MCOR.
Seperti diberitakan idnfinancials.com sebelumnya, MCOR akan mengeluarkan 21,29 juta lembar saham baru dengan skema rights issue. Denga harga pelaksanaan Rp150 per saham, MCOR berpotensi meraup dana sebanyak Rp3,19 triliun dalam rights issue ini.
Kemungkinan SMMA menjadi pemegang saham baru menguat, setelah Johnny Wiraatmadja, salah satu pemegang saham utama di MCOR, menyatakan tidak akan mengambil seluruh porsi rights issue. “[Wiraatmadja] akan mengalihkan HMETD miliknya melalui pengalihan di bursa efek selama periode perdaggangan,” jelas manajemen MCOR dalam prospektusnya.
Menurut data idnfinancials.com, Wiraatmadja memiliki 21,32% saham MCOR dengan nilai sekitar Rp354,66 miliar. Sementara itu CCB Corporation, pemegang saham pengendali MCOR, telah menyatakan akan mengambil semua hak atas saham baru. Saat ini, CCB Corporation memiliki 60,00% saham MCOR dengan nilai sekitar Rp997,88 miliar.
Selanjutnya, SMMA akan membeli sisa saham baru yang tidak dibeli oleh pemegang saham lama dalam rights issue MCOR. Cum rights issue di pasar reguler dan tunai masing-masing pada 24 dan 26 Juni 2020. Kemudian periode perdagangan rights issue ditetapkan pada 30 Juni sampai 13 Juli 2020. (KR)