BerandaBeritaVideo

Pendapatan LPKR naik 8,5% di kuartal I

30 June 2020 16:59

JAKARTA - Pendapatan bersih PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) meningkat 8,5% menjadi Rp 3,10 triliun dari Rp 2,86 triliun di kuartal I tahun 2019. Bisnis Real Estate Development tumbuh kuat sebesar 12.3% menjadi Rp678 miliar yang bersumber dari pengakuan pendapatan dari Orange County yang dalam tahap penyelesaian serta penjualan lahan komersial dan rumah toko serta penjualan lahan industri yang telah mendorong pendapatan LPCK sebesar 44% YoY menjadi Rp 574 miliar dari Rp399 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

John Riady, CEO LPKR, berkata: “Pada kuartal pertama 2020, Lippo Karawaci terus menunjukkan kemajuan pada rencana transformasinya. Pra Penjualan mencapai Rp703 miliar atau 28% dari target tahun 2020 sebesar Rp2,5 triliun. Lebih penting lagi, pra penjualan kami didorong oleh peluncuran Waterfront Estates di Cikarang yang sangat sukses. Selanjutnya, pada semester kedua 2020, kami akan meluncurkan proyek perumahan tapak baru di kota mandiri kami, Lippo Village di Karawaci, yang menyasar segmen kelas menengah dengan harga yang sangat menarik. Pada masa yang belum pernah terjadi sebelumnya ini, kami akan terus berhati-hati dalam mengelola arus kas dan tetap fokus pada keunggulan operasional di bisnis core, properti, dan healthcare."

Di samping itu, kontribusi terbesar terhadap pendapatan, dari segmen bisnis Healthcare, terus bertumbuh dengan peningkatan pendapatan sebesar 9,7% YoY, menjadi Rp1,88 triliun dari Rp1,71 triliun pada Kuartal 1, 2019. Jumlah ini berkontribusi terhadap 77,5% dari total pendapatan recurring di kuartal 1, 2020.

Seiring dengan bertambahnya pendapatan di kuartal I, maka beban pokok pendapatan LPKR juga tumbuh menjadi Rp 1,77 triliun. Selain itu, perseroan mencatatkan beban usaha sebesar Rp 1,03 triliun dan beban lainnya sebesar Rp 2,70 triliun. Alhasil, perseroan harus mencatatkan kerugian sebesar Rp 2,11 triliun pada kuartal pertama tahun ini. Jumlah tersebut menurun drastis dibandingkan dengan laba bersih perseroan di Q1 2019 sebesar Rp 50,01 miliar. (LM)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.