BerandaBeritaVideo

Penjualan properti hunian terkontraksi 25,60% pada Triwulan II-2020

12 August 2020 11:08

JAKARTA. Pertumbuhan pasar properti hunian terus melambat pada Triwulan II-2020 dengan penjualan terkontraksi sebesar 25,60% (yoy).  Bank Indonesia (BI) memperkirakan perlambatan akan berlanjut hingga Triwulan III-2020.

Survei BI mencatat bahwa kenaikan Indeks Harga properti Residensial (IHPR) pada Triwulan II-2020 hanya sebesar 1,59% (yoy) turun dibandingkan Triwulan I-2020 sebesar 1,68%. Perlambatan masih akan berlangsung pada Triwulan III-2020 yang diperkirakan hanya tumbuh 1,19%, demikian siaran pers BI Rabu (12/8/2020).

Hasil survei mengindikasikan penjualan properti residensial mengalami kontraksi 25,60% (yoy), lebih rendah dibandingkan Triwulan I-2020 yang kontraksi 43,19% (yoy). Penurunan penjualan properti residensial pada triwulan II-2020 terjadi pada seluruh tipe rumah.

Sementara itu hasil survei menunjukkan bahwa pembiayaan pembangunan properti residensial oleh pengembang terutama bersumber dari nonperbankan tapi bersumber dari dana internal pengembang yang mencapai 67,67% dari total kebutuhan modal. Di sisi konsumen, pembelian properti residensial sebesar 78,41% menggunakan fasilitas KPR. (AM)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.