JAKARTA - PT Akasha Wira Interational Tbk (ADES) memperluas cakupan usahanya dengan memproduksi produk disinfektan dan sanitizer di tengah pandemi COVID-19. Rencana ini akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 27 Agustus 2020.
Dalam prospektus yang disampaikan pada Selasa (25/8), manajamen ADES menyampaikan segmen bisnis disinfektan akan mampu meningkatkan pendapatan perusahaan dengan memaksimalkan jalur distribusi dan fasilitas produksi yang sudah dimiliki saat ini.
Untuk mendukung rencana itu, manajemen ADES telah memiliki tenaga ahli di bidang produksi dan penjualan sanitizer dan disinfektan yakni, Budi Santoso, Senior Factory Manager of BC ADES. Rekam jejaknya dianggap cakap untuk mendukung rencana perusahaan dalam ekspansi di bidang produksi dan perdagangan produk sanitizer dan disinfektan.
Manajemen ADES telah melakukan kalkulasi bahwa rasio keuangan perusahaan sebelum penambahan usaha dalam lima tahun kedepan (2020-2025) diproyeksikan rata-rata gross profit margin sebesar 48,33%, operating profit margin 15,49%, dan net profit margin 11,94%. Nantinya setelah ada penambahan bisnis baru itu, maka rata-rata gross profit menjadi 48,45%, operating profit margin 15,64%, dan net profit margin 12,03%. (LK)