BerandaBeritaVideo

SKK Migas prediksi penerimaan migas akan lebihi target APBN 2020

01 October 2020 08:18

JAKARTA. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memprediksi target penerimaan negara dapat mencapai US$ 6,74 miliar atau 115% dari target APBN-P 2020 sebesar US$ 5,86 miliar.

Plt. Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Susana Kurniasih menyebutkan outlook lifting minyak dan gas bumi (migas) mencapai 705 ribu barel minyak per hari (BOPD) dan salur gas sebesar 5.506 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

 Menurut Susana, outlook capaian lifting tersebut akan menghasilkan penerimaan negara sebesar US$ 6,74 miliar atau 115% dari target APBN-P 2020 yaitu US$ 5,86 miliar, dengan asumsi ICP (Indonesian Crude Price) US$ 38 per barel.

“Penerimaan negara akan meningkat lebih tinggi jika realisasi ICP lebih tinggi dari asumsi tersebut”, kata Susana dalam keterangan resmi, Rabu (30/9). Sebagai catatan, rata-rata ICP September 2020 adalah US$ 39,8 per barel.

Susana lebih lanjut mengatakan kegiatan pemboran pada Kuartal IV-2020 juga naik sesuai dengan Heads of Agreement Transisi Wilayah Kerja (WK) Rokan yang telah disepakati sebelumnya. Capaian lain adalah Reserve Replacement Ratio sudah mencapai 67,6% dengan perkiraan di akhir tahun sebesar 129,1% atau penambahan cadangan sebesar 952,7 juta barel setara minyak (MMBOE). (AM)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.