BerandaBeritaVideo

PP Presisi torehkan kontrak baru sebesar Rp 933 miliar

20 May 2021 12:29

JAKARTA - PT PP Presisi Tbk (PPRE) membukukan kontrak proyek baru Rp 933 miliar dari total target Rp 3,7 triliun hingga akhir tahun ini. Hal itu disampaikan Rully Noviandar, Direktur Utama PT PP Presisi Tbk (PPRE) dalam siaran pers dikutip pada Kamis (20/5).

Menurut dia, capaian itu tercatat setelah perusahaan mendapat kontrak pembangunan jalan hauling (infrastruktur) di pertambangan nikel Weda Bay, Halmahera, Maluku Utara. "Total kontrak yang diperoleh dari pembangunan tambang nikel lebih dari Rp 200 miliar, sehingga kontrak baru per April 2021 telah mencapai 25% dari total target di tahun ini," katanya.

Di sisi lain, setelah pembangunan infrastruktur itu rampung, manajemen PPRE berharap dapat menggarap mining service seperti halnya yang dilakukan pada proyek tambang nikel di Morowali, Sulawesi Tengah.

"Kapasitas dan kapabilitas yang dimiliki PPRE dalam pembangunan infrastruktur tambang merupakan modal utama perusahaan yang tidak ditemui pada perusahaan serupa," kata Darwis Hamzah, Direktur Operasi PPRE.

Disebutkannya bahwa perusahaan optimistis menjadikan segmen mining service menjadi sumber pendapatan tetap hingga 30% terhada total pendapatan perusahaan. (LK)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.