JAKARTA - PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), produsen makanan dan minuman kemasan, menerbitkan Global Bond senilai total US$ 1,75 miliar atau setara Rp 24,68 triliun dengan nilai kurs Rp 14.105 per US$ 1. Nilai surat utang itu setara 49,1% ekuitas ICBP per Desember 2020 sebesar Rp 50,31 triliun.
Dalam keterbukaan informasi dikutip Kamis (10/6), Gideon Ariprastomo Putro, Sekretaris Perusahaan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) menyampaikan Obligasi itu diterbitkan di Singapore Exchange Securities Trading Limited (SGX-ST) kemarin (9/6) terdiri dari Obligasi Global 2031 US$ 1,15 miliar dan Obligasi Global 2051 US$ 600 juta. "Periode waktu masing-masing surat utang itu 10 tahun dan 30 tahun dengan suku bunga tetap masing-masing 3,398% dan 4,745%," katanya.
Dana hasil penerbitan global bond itu untuk membiayai pembayaran dipercepat (prepayment) atas sebagian pinjaman bank terkait akuisisi Pinehill Company Limited (PCL). Adapun pokok fasilitas pinjaman itu dalam mata uang dollar Amerika Serikat (AS) dan Yen Jepang setara US$ 2,05 miliar dengan tenor lima tahun.
Per Mei 2021, ICBP mencatatkan modal dasar Rp 750 miliar dengan modal ditempatkan dan disetor penuh Rp 583,09 miliar dan saham dalam protepel Rp 166,90 miliar. Struktur pemiliknya antara lain, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) 80,53% dan masyarakat 19,47%. (LK)