JAKARTA. PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) telah mengumumkan rencana pembagian dividen interim senilai Rp35 per saham atau seluruhnya berjumlah Rp32,15 miliar.
Syahrizal Sabir, Corporate Secretary TGKA, menjelaskan rencana tersebut sesuai dengan keputusan sirkuler direksi pada 10 September 2021 kemarin. “Keputusan direksi tersebut juga susah mendapat persetujuan dewan komisaris perseroan,” kata Sabir lewat keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia.
Manajemen TGKA telah menetapkan cum dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 22 September 2021, serta di pasar tunai pada 24 September 2021. Sementara itu pembayaran dividen interim akan dilaksanakan pada 30 September 2021.
Menurut data idnfinancials.com, TGKA membukukan pendapatan sebesar Rp5,94 triliun selama semester pertama 2021. Dengan perolehan pendapatan ini, perseroan mencetak laba bersih sebesar Rp250,52 miliar.
Per 30 Juni 2021, PT Penta Widjaja Investindo menguasai 36,56% saham TGKA. Kemudian PT Sarana Ledaun memiliki 30,57% saham, PT Widjajatunggal Sejahtera 25,34%, PT Ekatriadi Kusuma 4,68%, Bank Of Singapore 0,76%, investor publik 1,9%, dan sebagian kecil lainnya dimiliki oleh anggota komisaris perseroan. (KR)