JAKARTA. PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) perusahaan air minum dalam kemasan dengan merek Cleo, mengumumkan rencana pembagian dividen interim sebesar Rp29,9 miliar atau Rp2,5 per saham.
Lukas Setio Wongso, Corporate Secretary CLEO, menjelaskan rencana tersebut sesuai dengan hasil rapat dewan direksi yang telah disetujui dewan komisaris pada 22 November 2021 kemarin. Dividen akan dibagikan kepada pemegang saham, yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 6 Desember 2021.
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 2 Desember 2021, serta di pasar tunai pada 6 Desember 2021. Sementara itu pembayaran dividen akan dilaksanakan pada 20 Desember 2021.
Menurut data idnfinancials.com, CLEO membukukan laba bersih sebesar Rp138,1 miliar sepanjang Januari-September 2021. Per 30 September 2021, perseroan memiliki saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebanyak Rp498,74 miliar dan total ekuitas sebesar Rp986,9 miliar.
Sebagai informasi, PT Tancorp Global Abadi tercatat sebagai pemegang saham CLEO terbesar, dengan porsi kepemilikan 55,79%. PT Tancorp Global Sentosa memiliki 25,58%, investor publik 18,29% dan sisanya 0,33% merupakan saham treasuri. (KR)