JAKARTA - PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry (LPPI) akan menerbitkan Obligasi Berkelanjutan I Tahap II 2022 sebesar Rp 2,5 triliun pada pekan depan (18-19/4). Dana dari hasil penawaran surat utang ini akan digunakan membayar utang dan modal kerja.
Dalam prospektus yang dikutip pada Rabu (6/4), Obligasi ditawarkan dalam Seri A Rp 519,02 miliar dengan bunga 6% per tahun selama 370 hari, Seri B dijajakan sebesar Rp 1,40 triliun dengan bunga 9,50% per tahun selama tiga tahun, dan Seri C sebesar Rp 574,97 miliar dengan bunga 10,25% per tahun selama lima tahun.
Alokasi dana hasil Obligasi sekira 57,8% untuk membayar pokok pinjaman, angsuran pokok pinjaman dan bunga dan sisanya guna membeli bahan baku, bahan pembantu produksi, energi dan bahan bakar, barang kemasan serta biaya overhead.
Penjamin pelaksana emisi yang ditunjuk LPPI antara lain, PT Aldiracita Sekuritas Indonesia, PT BCA Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Indopremier Sekuritas, PT Mega Capital Sekuritas, PT Suco Sekuritas, PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk (TRIM)) dan wali amanatnya PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP). Pefindo menyematkan peringkat idA (single A) kepada perusahaan terkait rencana ini. (LK)