JAKARTA. PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo), anak usaha PT Sarana Menara Telekomunikasi Tbk (TOWR), telah menandatangani perjanjian pinjaman senilai Rp2,6 triliun dari PT Bank HSBC Indonesia.
Pinjaman yang diberikan HSBC kepada Protelindo terdiri atas 2 fasilitas. Sebanyak Rp1,3 triliun diberikan lewat Fasilitas A dan sisanya Rp1,3 triliun lewat Fasilitas B. Masing-masing fasilitas memiliki tenor selama 3 tahun dan 6 tahun.
Adam Gifari, Wakil Direktur Utama TOWR, menyampaikan fasilitas pinjaman tersebut digunakan untuk mendukung kebutuhan umum perusahaan. “Termasuk juga untuk pembiayaan kembali terhadap pinjaman yang ada,” jelas Gifari lewat keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sebelumnya pada Mei 2022 lalu, Protelindo juga telah mendapat fasilitas pinjaman senilai Rp2,5 triliun dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). Kemudian pada April 2022, Protelindo juga memperoleh fasilitas pinjaman senilai US$40 juta dari JP Morgan Chase Bank, Jakarta Branch. (KR)