BerandaBeritaVideo

ASLC targetkan penjualan dua kali lipat tahun ini

23 June 2022 08:51

JAKARTA - PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC) optimis dapat mencatatkan pertumbuhan kinerja hingga dua kali lipat mencapai 182% atau sebesar Rp500 miliar di tahun 2022. Sejalan dengan hal tersebut, Perseroan terus menggencarkan ekspansi dengan menambah jaringan khususnya untuk O2O used car dealer Caroline. Pada tahun ini, Autopedia (ASLC) menargetkan dapat membuka hingga 20 customer touch point untuk Caroline, dimana hingga Kuartal I-2022 sudah berhasil dibangun sebanyak 8 titik di beberapa wilayah di Indonesia.

Jany Candra selaku Presiden Direktur ASLC mengungkapkan, “Melihat potensi pasar mobil bekas yang masih besar dan proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih baik, kami optimis di tahun 2022 Autopedia (ASLC) dapat mencatatkan kinerja yang lebih baik. Untuk dapat merealisasi target tersebut, kami akan menambah cabang Caroline, meningkatkan penjualan lewat berbagai channel digital, dan menaikan partisipan-partisipan lelang terutama dari para diler mobil bekas.”

Pada tahun ini ASLC akan fokus dalam mengembangkan ekspansi berbasis light asset strategy. Perseroan akan fokus menambah cabang di beberapa kota besar di Indonesia, khususnya yang dapat bersinergi dengan titik lokasi ASSA Group. Selain itu, Perseroan juga akan meningkatkan digital marketing experience melalui berbagai channel, membangun call center yang bersifat customer-centric, serta menjajaki kemitraan dengan diler-diler mobil baru dan mobil bekas, guna memberikan pelayanan jual beli kendaraan bekas terbaik dan terpercaya di Indonesia. 

Sementara itu, selain terus menambah jaringan untuk Caroline, ASLC juga akan membangun flagship store di Gading Serpong yang ditargetkan dapat selesai dibangun pada Kuartal IV-2022 atau Kuartal I-2023. Selain itu, Caroline juga memberikan promo-promo menarik mulai dari diskon bernilai puluhan juta rupiah, hingga promo booking fee melalui official store di Tokopedia. Sejalan dengan rencana ekspansi yang akan dilakukan, Perseroan menganggarkan dapat menyerap dana dari IPO untuk modal kerja berkisar antara Rp100 – Rp150 miliar di tahun 2022. (LM)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.