BerandaBeritaVideo

GMF mencatatkan kerugian US$ 328,76 juta di 2021

22 July 2022 12:05

JAKARTA - PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) masih mencatatkan kerugian di Desember 2021 seiring penurunan pendapatan, meskipun telah melakukan efisiensi pada beban usaha.

Dalam Laporan Keuangan per Desember 2021 yang dikutip (20/7), Andi Fahrurrozi, Direktur Utama Garuda Maintenance menyampaikan pendapatan turun menjadi US$ 210,59 juta dari US$ 253,84 juta di Desember 2020. Rugi usaha dan rugi tahun berjalan masing-masing sebesar US$ 94,49 juta dan US$ 127,35 juta, sedangkan rugi usaha dan rugi tahun berjalan pada Desember 2020 masing-masing sebesar US$ 311,34 juta dan US$ 328,76 juta.

Pendapatan usaha terdiri atas Reparasi dan overhaul US$ 145,69 juta, Perawatan US$ 47,81 juta, dan Operasi lainnya US$ 17,07 juta. Di Desember 2020, Reparasi dan Overhaul tercatat US$ 175,15 juta, Perawatan US$ 52,61 juta, dan Operasi lainnya US$ 26,07 juta.

Kontributor pendapatan lebih 10% berasal dari Maskapai Garuda US$ 76,56 juta dan Citilink US$ 52,59 juta. Penurunan pendapatan imbas dari pembatasan penerbangan terkait pandemi COVID-19 secara global. (LK)

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.