BerandaBeritaVideo

TRGU tetap prospektif di tengah kenaikan harga gandum

21 September 2022 09:37

JAKARTA - – PT Cerestar Indonesia Tbk (“TRGU”), emiten produsen tepung olahan gandum yang merupakan bagian dari Cerestar Group ini tetap optimis laba tahun 2022 bisa tercapai di atas 100%, di tengah tren kenaikan harga tepung terigu terkait perang Rusia-Ukraina yang berkepanjangan. Perseroan optimis kenaikan harga gandum di pasar global tidak akan mempengaruhi kinerja tahun ini, karena permintaan tepung terigu di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), impor gandum Indonesia pada tahun 2021 sebesar 11,43 juta ton, meningkat 8,85% dari tahun 2020. Adapun untuk tahun ini, sampai dengan akhir Juni, impor gandum sudah mencapai 5.5 juta ton. 

Adapun terkait kenaikan harga tepung terigu tersebut, Perseroan telah melakukan penyesuaian secara bertahap sehingga pelanggan mendapat kesempatan untuk menyesuaikan harga jual makanan yang diproduksinya. “Jadi sekalipun kami punya stok yang dibeli dengan harga lama, kami tidak mengoptimalkan keuntungan dari kenaikan harga tersebut. Kita memilih melakukan adjustment secara bertahap, supaya pelanggan bisa melakukan penyesuaian juga,” kata Direktur Utama Cerestar Indonesia, Indra Irawan. Dengan pendekatan tersebut, penjualan tepung terigu perseroan tetap meningkat di tengah kenaikan harga akibat perang RusiaUkraina tersebut. Pada Semester 1 tahun ini penjualan tepung terigu TRGU mencapai 242.000 MT meningkat dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar 226.000 MT. 

Semester 1 tahun ini penjualan tepung terigu TRGU mencapai 242.000 MT meningkat dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar 226.000 MT. Pada Semester 1 2022, TRGU telah membukukan laba bersih Rp19,69 miliar, atau mencapai 99% dari target laba bersih 2022 yang Rp20 miliar. (LM)

 

© 2024 - IDN Financials - All Rights Reserved.