JAKARTA - Paulus Totok Lusida (PTL), Komisaris Utama PT Industri dan Perdagangan Bintarco Dharma Tbk (CARS) diketahui bertahap menjual sejumlah sahamnya sejak pekan terakhir Agustus 2022. Melalui transaksi itu, PTL mengantongi dana segar Rp 73,83 miliar.
Dari keterbukaan informasi yang dihimpun pada Jumat (23/9), PTL menjual 2,64% sahamnya atau 395.580.600 lembar dengan harga Rp 66 per saham pada (25/8). Bila dikalkulasikan, hasilnya senilai Rp 26,10 miliar. Selain itu, porsi saham PTL turun dari 11,97% menjadi 9,33% atau miliknya tersisa 1,4 miliar lembar dari total saham tercatat 15 miliar.
Lalu pada (12/9), PTL kembali menjual 2,51% atau 376,5 juta saham dengan harga Rp 119 per lembar. Hasil transaksi itu dikalkulasikan senilai Rp 44,80 miliar. Maka, porsi sahamnya turun dari 9,33% menjadi 6,82% atau tersisa 1.023.500.000 lembar
Sehari kemudian pada (13/9), PTL mendivestasikan 0,15% atau 23,5 juta sahamnya dengan harga Rp 125 per lembar. Dalam transaksi ini, PTL mengumpulkan dana Rp 2,93 miliar. Sehingga miliknya tersisa 6,67% atau 1 miliar saham dari sebelum transaksi sebanyak 1.023.500.000 lembar.
Divestasi saham itu diduga mengarah pada masuknya investor baru di CARS.
"Keputusan pemegang saham melepaskan sahamnya merupakan keputusan pribadi," kata Benny Redjo Setyono, Direkur Utama CARS dalam risalah paparan publik dikutip Jumat (23/9).
Menurut dia, Paulus Totok Lusida telah diusulkan pemegang saham menjadi Komisaris Utama dan disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 24 Juni 2022. (LK)