JAKARTA - PT Telesys Indonesia (TI), perusahaan yang bergerak di bidang service maintenance, akan menerima setoran modal Rp 224 miliar guna merambah bisnis ke sektor energi berkelanjutan (renewable energy).
Chandra Devikemalawaty, Direktur PT Maharaksa Biru Energy Tbk (OASA), induk usaha TI, menyampaikan perusahaan akan fokus pada penyedia energi hijau berkelanjutan merujuk strategi bisnis terbaru. "Sejalan dengan itu, TI direncanakan mengembangkan penggunaan produk renewable bio based chemical antara lain, produk bio propylene glycol (PG)," katanya dalam keterbukaan informasi dikutip Senin (3/10).
Menurut dia, permintaan bio PG cenderung meningkat di sejumlah negara maju seiring orientasi bisnis yang beralih pada energi berkelanjutan.
Perusahaan, katanya, akan mengimpor bio PG technical grade pada akhir tahun ini dari Orlen Poludnie SA Poland. Segmen pasar yang ditargetkan yakni, unsaturated polyester resin (PUR) dengan pasar potensil keseluruhan 1.250 ton per bulan.
Diketahui, OASA akan melakukan rights issue 4,30 miliar saham dengan harga Rp 100 per saham atau senilai Rp 430 miliar pada 14-21 November 2022. (LK)