JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) menargetkan 1.000 pengajuan pembelian rumah lewat skema KPR Rent To Own (RTO) yang baru diluncurkann kemarin (12/10).
Menurut laporan Bisnis, BTN menggandeng dua RTO provider yakni CicilSewa dan TapHomes. “Saat ini sudah lebih dari 20 pengembang hunian tapak maupun vertikal bekerjasama dengan RTO provider, ke depan akan makin banyak lagi tentunya,” kata Hirwandi mengutip dari Bisnis.
Sebagai informasi, KPR RTO merupakan skema baru di mana masyarakat dapat menyewa hunian dalam jangka waktu maksimal 3 tahun sebelum membelinya. Skema ini dibuat mengingat sebagian besar generasi saat ini lebih untuk menyewa rumah karena belum mempersiapkan uang muka dan Hirwandi juga melihat para milenial belum mampu membeli rumah di lokasi yang dekat dengan tempat kerja mereka.
Direktur Utama CicilSewa Andrew Buntoro mengatakan pihaknya akan mendukung proses perluasan pasar. Melalui RTO ini konsumen dapat penyewa rumah per bulan maksimal 3 tahun, setelah periode habis, mereka dapat mengajukan KPR.
Kerja sama antara ketiga pihak ini akan berlangsung selama 5 tahun ke depan. Ketiganya juga akan bersinergi untuk melakukan evaluasi dan membuka kesempatan untuk terus berkolaborasi. (LM)