JAKARTA. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) telah memenangkan lelang proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) atau tenaga angin di Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
Mahardika Putranto, Sekretaris Perusahaan ADRO, menyampaikan proyek tersebut dikerjakan bersama konsorsium yang dibentuk bersama Total Eren S.A. Dalam konsorsium ini, perseroan diwakili oleh salah satu anak usahanya yaitu PT Adaro Power (AP).
“Perseroan melalui konsorsium yang dibentuk bersama Total Eren S.A. telah menandatangani surat penunjukan (Letter of Intent) dengan PT PLN (Persero),” kata Putranto, lewat keterangan resmi.
Sebagai catatan, proyek PLTB yang akan dikerjakan memiliki kapasitas 70 megawatt (MW). Pembangkit ini juga akan dilengkapi dengan sistem penyimpanan energi baterai 10 MW/10 Mwh.
“Proyek ini menunjukkan komitmen Perseroan dalam membangun Adaro yang lebih hijau melalui pilar Adaro Green, yang fokus pada pengembangan berbagai sumber energi baru terbarukan,” kata Putranto.
Tidak dijelaskan berapa nilai dari proyek yang dikerjakan oleh konsorsium AP dan Total Eren. Namun Putranto menyampaikan proyek ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional perseroan. (KR)