JAKARTA. Pemerintah Indonesia akan menggelar kembali lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara dengan target indikatif Rp5 triliun pada Selasa (29/11) pekan depan.
Terdapat 6 seri sukuk negara yang akan ditawarkan dalam lelang tersebut. Keenam seri terdiri atas 1 seri Surat Perbendaharaan Negara Syariah (SPN-S) dan 5 seri Project Based Sukuk (PBS).
Imbal hasil yang ditawarkan untuk SPN-S berupa diskonto. Sementara untuk kelima seri PBS ditawarkan dengan imbal hasil mulai dari 5,38% sampai dengan 6,75%.
Lelang akan dilaksanakan secara terbuka (open auction) dan menggunakan metode harga beragam (multiple price). Investor dapat menyampaikan penawaran pembelian (bid) dalam lelang, melalui dealer utama yang telah disetujui oleh Kementerian Keuangan.
Sebagai catatan, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan juga telah menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada 22 November 2022 kemarin. Dalam lelang tersebut, jumlah penawaran yang masuk tercatat sebesar Rp30,32 miliar. (KR)