JAKARTA - Pemegang saham pengendali, Tolaram Group Inc., kembali menyerok saham PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR) sebanyak 1,14 miliar, Jumat (16/12). Pembelian saham ini menambah persentase kepemilikan grup asal Singapura ini sebesar 2%, menjadi 69,08%. Selain Tolaram, beberapa pemegang saham pengendali lain juga terlihat menambah kepemilikan mereka. PT Finaccel Teknologi Indonesia membeli 275,60 juta saham PT Krom Bank Indonesia Tbk (BBSI), sehingga kepemilikannya naik menjadi 76,91%. Lalu, sebanyak 120 juta saham PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) dibeli oleh pengendali PT Sigmantara Alfindo. Sementara itu, PT Griyainsani Cakrasadaya, sebagai pemegang saham mayoritas, membeli 55,45 juta saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA).
Dari dunia perbankan, saham PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA) juga tampak diminati. Setidaknya tiga pemegang saham bank milik Salim Group ini menambah kepemilikan mereka, diawali dengan PT Samudra Biru yang membeli 71,62 juta lembar. Selain itu, PT Indolife Pensiontama juga belanja 63,73 juta lembar BINA, dan PT Gaya Hidup Masa Kini membeli sebanyak 53,15 juta lembar.
GOTO Peopleverse Fund, di sisi lain, kembali mendistribusikan saham PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) sebanyak 337,57 juta lembar. PT Sapihanean Pangan Lestari pun turut melepas 300 juta lembar saham PT Indo Pureco Pratama Tbk (IPPE), dan sebanyak 3 juta lembar saham PT Tri Banyan Tirta Tbk (ALTO) dijual oleh PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. (KD)
Dapatkan berita dan petunjuk pasar terbaru di IDN Financials!