JAKARTA - Survei Penjualan Eceran Bank Indonesia (SPE-BI) memperkirakan tekanan inflasi mulai menurun pada Februari hingga Mei 2023. SPE itu digelar pada November 2022, disaat inflasi tercatat 3,30% year on year (yoy).

Dalam siaran pers dikutip Rabu (11/1), Erwin Haryono, Direktur Eksekutif, Departemen Komunikasi BI menyampaikan Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) pada Februari dan Mei 2023 tercatat 134,6 poin dan 140,2 poin, turun dari Januari dan April 2023 yang masing-masing 138 poin dan 140,8 poin. "Responden menginformasikan penurunan harga diprakirakan karena stok barang mencukupi," katanya.

Sementara itu, prakiraan penjualan eceran di Februari 2023 mulai melandai dibandingkan Januari 2023, sedangkan di Mei 2023, Indeks Ekspektasi Penjualan (IEP) mulai naik dari IEP April 2023.

IEP pada Februari 2023 tercatat 124,7 poin, turun dari Januari 2023 yang tercatat 150,6 poin. Namun IEP pada Mei 2023 tercatat 153,9 poin, naik dari IEP April 2023 di 146,9 poin. (LK)