JAKARTA. Emiten Grup Lippo PT Multipolar Technology Tbk. (MLPT) membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp559 miliar pada 2022, melonjak 115,67% dari Rp259,19 miliar pada 2021.

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2022, laba tersebut didukung oleh keuntungan penjualan kepemilikan saham entitas anak usaha sebesar Rp186,76 miliar, dan keuntungan dari penjualan properti investasi Rp123,34 miliar pada 2022. Pada tahun 2021, Perseroan tidak membukukan pos-pos tersebut.

Sementara itu Perseroan pada 2022 membukukan pendapatan Rp3,44 triliun naik 14,88% dari Rp2,99 triliun pada 2021. Seiring dengan meningkatnya pendapatan, beban pokok penjualan dan jasa juga naik 12,34% menjadi Rp2,87 triliun dari Rp2,55 triliun pada 2021. Beban penjualan, serta beban umum dan administrasinya juga meningkat. Pada akhirnya laba usaha perseroan tercatat sebesar Rp321,41 miliar naik dari Rp282,59 miliar.

Dari sisi neraca aktiva, jumlah aset perseroan turun menjadi Rp2,72 triliun, dari Rp3 triliun yang dicatat pada akhir 2021. Sedangkan di sisi pasiva, Pada 2022 Perseroan membukukan penurunan liabilitas menjadi Rp1,89 triliun dari Rp2,04 triliun pada akhir 2021, dengan posisi ekuitas turun menjadi Rp824,42 miliar dari Rp956,77 miliar pada Desember 2021. (AM)