BNII - PT. Bank Maybank Indonesia Tbk

Rp 230

-2 (-1,00%)

JAKARTA - PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) menempati kategori High Dividen dalam Indeks52 yang diluncurkan akhir pekan lalu (23/6). Emiten ini mencatatkan pertumbuhan imbal dividen 2,21% dalam lima tahun.

Indeks52 merupakan indeks teranyar yang dapat dijadikan alternatif indeks bagi investor pemuda. Indeks ini disusun berdasarkan sejumlah kriteria antara lain, market capitalization (market cap), frekuensi dan volume saham diperdagangkan per hari, besaran free float, dan jumlah shareholder.

Empat kategori dalam indeks ini antar alain, Indeks Utama52, Indeks High Dividend52, Indeks High Growth52, dan Indeks Big Market Cap52. Indeks Utama dengan market cap terendah Rp 21 triliun dan tertinggi Rp 1,02 kuadralian. Market cap pada indeks ini mewakili 66,75% dari total market cap di BEI; Indeks High Dividen, kumpulan 52 emiten dengan imbal dividen maksimum 24,21% dan market cap sebesar 60% dari total market cap di BEI; Indeks High Growth beranggotakan 52 konstituen, pertumbuhan net profit maksimum 237,19% dengan market cap 56% dari total market cap; Indeks Big Market Cap beranggotakan 52 konstituen dengan market cap terendah Rp 19 triliun, jumlah shareholder per emiten di atas 3.000 dan market cap 69,08% dari total market cap di BEI.  

Sektor keuangan (perbankan) menjadi kontributor terbanyak pada setiap kategori indeks karena memiliki market cap yang lebih besar di antara sektor usaha lainnya, diikuti sektor tambang batubara dan energi, consumer goods, dan infrastruktur termasuk telekomunikasi. (LK)