BNII - PT. Bank Maybank Indonesia Tbk

Rp 246

-2 (-0,81%)

JAKARTA. UBS AG London telah menjual seluruh kepemilikan sahamnya di PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) pada 8 Desember 2023 kmarin.

Menurut keterangan resmi Manajemen BNII, penjualan saham dilaksanakan pada harga Rp252 per lembar. Sehingga diperkirakan UBS AG London mengantongi dana hingga Rp3,51 triliun dari penjualan saham BNII.

Seluruh saham tersebut dilepas kepada Multi Dynamic Fund, Global Agility Fund, dan Vital Solution Fund. Dari ketiga pembeli ini, Vital Solution Fund mengambil bagian paling banyak yaitu 6,65 miliar lembar saham atau setara 8,73% dari jumlah saham beredar BNII.

Komposisi pemegang saham BNII setelah UBS AG London menjual seluruh sahamnya, tetap dikendalikan oleh Sorak Financial Holding, Pte. Ltd., dengan persentase 45,02% saham. Kemudian Maybank Offshore Corporate Services (Labuan), Sdn., Bhd. memiliki 33,95% saham, dan Vital Solution Fund 8,73%. Sedangkan investor ritel memiliki 12,3% dengan porsi kepemilikan masing-masing di bawah 5%.

Manajemen BNII menambahkan, adanya transaksi tersebut membuat perseroan memenuhi ketentuan 7,5% porsi saham free-float. “Sebagaimana diatur dalam Peraturan PT Bursa Efek Indonesia Nomor I-A perihal Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas Selain Saham, yang diterbitkan oleh perusahaan tercatat,” tulis Manajemen BNII dalam keterangan resminya.

Menurut data idnfinancials.com, harga saham BNII pada perdagangan hari ini dibuka pada level Rp248 per lembar. Dalam satu tahun perdagangan terakhir, harga saham BNII menguat 4,20% atau 10 poin. (KR)