JAKARTA - PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) tetapkan harga penawaran tender Rp 250 per saham dalam rencana Go Private. Penetapan harga ini lebih tinggi 34% dari Rp 187, harga rerata tertinggi dalam 90 hari perdagangan saham emiten ini sebelum rencana tersebut diumumkan kepada masyarakat.  

Dikutip dari keterbukaan informasi pada Senin (18/12), M. Ramdani Basri, Direktur Utama META menyampaikan bahwa pembelian saham dalam rencana Go Private akan dilaksanakan oleh PT Metro Pacific Tollways Indonesia Services (MPTIS), afiliasi dari PT Metro Pacific Tollways Indonesia (MPTI), induk usaha META. Rencana ini akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Selasa (19/12).

MPTIS rencananya membeli maksimum 4.490.444.244 saham atau setara 25,35% yang dimiliki secara kumulatif oleh pemegang saham META lainnya antara lain, PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) dan masyarakat. Bila diakumulasikan dengan harga penawaran tender, maka total nilai transakasi sebesar Rp 1,12 triliun.

Per 30 November 2023, jumlah saham META tercatat 17,71 miliar saham, dengan struktur pemiliknya antara lain, pengendali 74,65% dan non pengendali 25,35%. Pemegang saham publik emiten ini sebanyak 12.491 pemegang saham.

MPTIS mencatatkan modal dasar Rp 4,36 triliun dan modal ditempatkan dan disetor Rp 1,09 triliun. Susunan pemegang sahamnya yakni, Rogelio Lazo Singson 0,0001% dan MPT Asia Corporation Pte Ltd 99,99%. (LK)